WHAT'S NEW?
Loading...

Astronom Ungkap Keberadaan Es di Bulan

WASHINGTON - Sebuah kawah di bulan yang
merupakan target utama eksplorasi memiliki
kemungkinan kaya akan es. Demi mengungkap
hal itu, para ilmuwan menyelidiki Shackleton
Crater, yang terletak sangat dekat dengan kutub
selatan bulan.
Bagian dalam kawah kutub tersebut berada
dalam kegelapan yang hampir abadi, sehingga
memiliki kemungkinan menjadi area beku yang
menyimpan cadangan air. Sekarang para
ilmuwan yang telah berhasil memetakan
Shackleton Crater dengan detil dan menemukan
bukti keberadaan es di dalam kawah.
NASA Lunar Reconnaissance Orbiter menerangi
bagian interior kawah dengan sinar laser
inframerah lalu mengukur pantulannya.
Ternyata lantai kawah lebih reflektif
dibandingkan dengan kawah terdekat lainnya.
Hal ini menunjukkan tanda-tanda keberadaan
es.
"Kemungkinan jumlah air es di dalamnya bisa
sampai 20 persen," kata ahli gefisika di
Massachussets Institute of Technology, Maria
Zuber, seperti dilansir Live Science, Sabtu
(23/6/2012).
Namun hal tersebut belum bisa dipastikan.
Pasalnya, mereka menemukan bahwa lantai
kawah relatif cerah dan bagian dindingnya
cenderung lebih reflektif. Para peneliti berpikir
pantulan cahaya yang terjadi di dalam kawah
merupakan akibat gempa, bukan oleh es.
Para ilmuwan telah berpikir bahwa es yang
sangat reflektif mestinya ada di lantai yang
diselimuti kegelapan. Sebagai perbandingan,
dinding Shackleton Crater sesekali mengalami
siang hari sehingga membuat akumulasi es bisa
menguap.
"Refleksi bisa jadi indikasi sesuatu selain air es,"
kata Zuber. Misalnya, lantai kawah mungkin
reflektif karena bisa saja memiliki pengalaman
relatif sedikit terkena paparan radiasi matahari
dan kosmik yang bisa membuatnya jadi gelap.

0 komentar:

Posting Komentar

Berkomentarlah dengan bijak..